Kisah Sukses Erwin: Pengusaha Bakso Sukses yang Menginspirasi
Bisikanbisnis - Terkadang untuk memulai sebuah usaha kamu sangat membutuhkan semangat dan motivasi dari orang lain. Motivasi yang kamu dapat tidak hanya dari orang-orang yang kamu kenal dan memberikan motivasi secara langsung, namun motivasi dapat berasal dari orang lain seperti kisah inspiratif seseorang yang mungkin mampu membangkitkan semangat kamu untuk menjalankan sebuah usaha.
Bisanya orang yang akan memulai sebuah usaha akan mencari sebuah inspirasi, salah satu bentuk inspirasi adalah kesuksesan seseorang dalam menjalankan usaha tersebut. Sederhananya saja seseorang membutuhkan sebuah bukti agar dapat mencoba sesuatu.
Jika kamu masih dalam proses mencari seseorang yang membuat kamu terinspirasi, maka berikut cerita inspiratif yang berasal dari orang hebat yang merupakan pengusaha bakso.
Dia adalah seorang pria yang hebat, dia adalah Erwin seorang penjual bakso dengan brand “Bakso Ayu”. Seperti pengusaha pada umumnya, Erwin mengalami jatuh bangun dalam menjalankan usaha bakso, artinya tidak mulus seperti yang orang bayangkan. Orang lain pasti memandang dia sekarang bukan memandang prosesnya. Seperti pepatah:
berakit-rakit dahulu
berenang-renang ketepian
bersakit-sakit dahulu
bersenang-senang kemudian
Nah, pepatah di atas sangat cocok untuk Erwin. Menjual bakso bukanlah pekerjaan awal Erwin, awalnya Erwin bekerja di Balai Benih Ikan (BBI) yang berada di Aceh Tengah. Namun dia merasa penghasilannya tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari sehingga ia mencari alternatif lain untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
Jangan dibayangkan Erwin membuka usaha bakso ini langsung usaha yang bsar, Erwin memulai usahanya dengan gerobak keliling, rasa panas dan letih ketika berkeliling tidak ia rasakan karena untuk membahagiakan anak dan istri tercintanya.
Anak-anak dan istrilah menjadi alasan bangkitnya sebuah semangat untuk merubah kehidupan keluarganya menjadi lebih baik. Selama 3 tahun Erwin menjalankan usaha dengan mendorong gerobak sejak tahun 2003 hingga 2006. Betapa senangnya hati Erwin ketika ia dipanggil oleh pelanggan untuk membeli baksonya, jam Erwin semakin bertambah dengan adanya usaha sampingan ini.
Bisanya orang yang akan memulai sebuah usaha akan mencari sebuah inspirasi, salah satu bentuk inspirasi adalah kesuksesan seseorang dalam menjalankan usaha tersebut. Sederhananya saja seseorang membutuhkan sebuah bukti agar dapat mencoba sesuatu.
Jika kamu masih dalam proses mencari seseorang yang membuat kamu terinspirasi, maka berikut cerita inspiratif yang berasal dari orang hebat yang merupakan pengusaha bakso.
Dia adalah seorang pria yang hebat, dia adalah Erwin seorang penjual bakso dengan brand “Bakso Ayu”. Seperti pengusaha pada umumnya, Erwin mengalami jatuh bangun dalam menjalankan usaha bakso, artinya tidak mulus seperti yang orang bayangkan. Orang lain pasti memandang dia sekarang bukan memandang prosesnya. Seperti pepatah:
berakit-rakit dahulu
berenang-renang ketepian
bersakit-sakit dahulu
bersenang-senang kemudian
Nah, pepatah di atas sangat cocok untuk Erwin. Menjual bakso bukanlah pekerjaan awal Erwin, awalnya Erwin bekerja di Balai Benih Ikan (BBI) yang berada di Aceh Tengah. Namun dia merasa penghasilannya tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari sehingga ia mencari alternatif lain untuk dapat memenuhi kebutuhan tersebut.
Jangan dibayangkan Erwin membuka usaha bakso ini langsung usaha yang bsar, Erwin memulai usahanya dengan gerobak keliling, rasa panas dan letih ketika berkeliling tidak ia rasakan karena untuk membahagiakan anak dan istri tercintanya.
Anak-anak dan istrilah menjadi alasan bangkitnya sebuah semangat untuk merubah kehidupan keluarganya menjadi lebih baik. Selama 3 tahun Erwin menjalankan usaha dengan mendorong gerobak sejak tahun 2003 hingga 2006. Betapa senangnya hati Erwin ketika ia dipanggil oleh pelanggan untuk membeli baksonya, jam Erwin semakin bertambah dengan adanya usaha sampingan ini.
Dipagi hari ia bekerja di BBI dan siangnya harus mendorong gerobak baksonya. Rute jualan bakso keliling Erwin adalah tempat tinggalnya di BBI Simpang Kelaping, lalu menuju Kampung Pedekok, kemudian kembali lagi ke Simpang Kelaping untuk beristirahat dan dilanjutkan kembali ke Kayu MI Kampung Kayukul hingga akhirnya kembali ke rumah lagi.
Selama tiga tahun itu Erwin menguras tenaga untuk berkeliling, hingga pada tahun 2007 Erwin dapat menyewa sebuah rumah sebagai tempat ia berjualan bakso hingga pada akhirnya di tahun 2009 Erwin mampu membeli sepetak tanah dan ia mendirikan sebuah bangunan Ruko yang dijadikan sebagai tempat berjualan bakso yang permanen yang kini ramai dikunjungi oleh pelanggannya.
Atas keberhasilannya Erwin bukanlah Erwin yang dulu. Kini ia dapat meraup keuntungan yang menjanjikan dari usaha baksonya dan tentu ia dapat mewujudkan mimpinya dan membahagiakan anak-anak dan istrinya.
Nilai yang dapat kita ambil dari cerita di atas adalah semangat dan pantang menyerah demi sebuah perubahan yang lebih baik. Usaha tidak pernah menghianati hasil. (foto twiter)
Selama tiga tahun itu Erwin menguras tenaga untuk berkeliling, hingga pada tahun 2007 Erwin dapat menyewa sebuah rumah sebagai tempat ia berjualan bakso hingga pada akhirnya di tahun 2009 Erwin mampu membeli sepetak tanah dan ia mendirikan sebuah bangunan Ruko yang dijadikan sebagai tempat berjualan bakso yang permanen yang kini ramai dikunjungi oleh pelanggannya.
Atas keberhasilannya Erwin bukanlah Erwin yang dulu. Kini ia dapat meraup keuntungan yang menjanjikan dari usaha baksonya dan tentu ia dapat mewujudkan mimpinya dan membahagiakan anak-anak dan istrinya.
Nilai yang dapat kita ambil dari cerita di atas adalah semangat dan pantang menyerah demi sebuah perubahan yang lebih baik. Usaha tidak pernah menghianati hasil. (foto twiter)