Bisnis yang cocok di kampung (foto Tribunnews.com)
Tinggal di kampung halaman sangat tentram dan damai apalagi jika memiliki bisnis sampingan selain bertani, karena tinggal di kampung tidak mesti usahanya bercocok tanam saja, mungkin beberapa rekomendasi bisnis yang cocok untuk di desa ini bisa anda coba.
Hukum suatu bisnis adalah peluang dan pasar (Pelanggan) jika ditelusuri peluang bisnis yang cocok di kampung mungkin sedikit berbeda dengan bisnis di kota, namun demikian setidaknya bisnis yang cocok di kampung terkadang cocok juga untuk dijalankan di kota, begitu juga sebaliknya.
Bisnis yang Cocok di Kampung / DesaNah bagi anda yang sedang mencari usaha apa yang paling potensial dikampung (Desa) ? Tentu kita harus peka terhadap kemungkinan peluang usaha apasaja yang punya prospek hingga ke kota, apalagi jika kita mampu menciptakan lapangan kerja di desa, tentu itu luar biasa.
Yang perlu diperhatikan dalam mencari usaha yang cocok di desa adalah memperhatikan apakah desa tersebut masih berkembang? Padat ataukah desa tersebut sepi? Lihat peluang usaha apa yang cocok dan bisa menghasilkan. Adapun beberapa rekomendasi kami tentang pilihan usaha yang cocok di desa (Kampung) adalah sebagai berikut:
Membuka biro jasa SIM di desa salah satu bisnis yang cocok untuk dicoba meskipun jarak Samsat di desamu dekat, karena biro jasa SIM tidak hanya mengurus sim saja tetapi membantu Balik nama kendaraan, Bayar pajak, buat SKCK dll. Tentu nya usaha ini dibidang Jasa jadi disamping membantu warga desa juga mendapatkan imbalan jasa.
Kebutuhan sayuran di desa sangat melimpah, kita bisa suplay sayuran ke kota dengan komoditas tertentu seperti Melinjo (Tangkil sayur), Cabe, aneka bumbu, buah buahan dll. Kalau bisa 3 kali seminggu suplay sekala kecil saja (1 mobil pick up) sayuran hasilnya sudah lumayan.
Menjadi agen BRI link di desa sangat cocok karena usaha ini sebenarnya membantu warga ketika ingin melakukan tarik tunai atau transfer uang. Tidak usah terlalu tinggi mengambil jasa. Cukup Rp 5.000 atau Rp 4.000 per transaksi saja sudah lumayan. Jika desa mu padat tentu transaksi akan banyak.
Bisnis kredit elektronik di kampung sering dianggap sebelah mata, padahal usaha ini sangat cocok asal bisa menyiasati produk elektronik apasaja yang bisa kita kreditkan kreditkan ke warga, usahakan elektronik tersebut tidak terlalu mahal, yang penting punya nilai jual dimasyarakat. Anda harus peka terhadap kebutuhan elektronik warga di desa sebagai peluang untuk dicoba
Ternak ikan lele di kampung merupakan langkah yang tepat karena usaha ini mampu menghasilkan dalam jangka waktu 2-3 bulan panen. Apalagi saat ini kebutuhan ikan lele untuk konsumsi di kota sangat tinggi. Manfaatkan lahan di kampung untuk mengembangkan bisnis ikan lele, Suplay langsung ke kota.
Segala lini sudah terhubung ke internet hingga ke pelosok desa. Artinya usaha konter kuota sangat cocok. Konter kuota bisa dilengkapi dengan berbagai macam kuota internet, pulsa dan aksesoris HP.
Tidak semua desa punya prospek membuka usaha warung makan, Kebanyakan desa yang membidik bisnis kuliner ini adalah desa wisata. Jika desamu bukan basicnya wisata maka kurang cocok buka warung makan.
Pangkas rambut di mana mana pasti ada pelanggan, kalau dibuka di desa juga cocok pelanggan juga banyak. Tetapkan tarif secara variatif seperti harga untuk orang dewasa dan anak-anak berbeda. Apalagi kamu ahli di bidang pangkas rambut.
Bengekel las sangat cocok jika dibuka di kampung yang padat penduduk, kalau desa nya sepi itu kurang cocok. Kecuali di desa anda belum ada yang buka bengkel las. Adapun prospek nya adalah Las teralis pintu, jendela dan Pagar
Usah parfum isi ulang di desa juga cocok asal mampu menyiasati, seperti harga tidak terlalu mahal. Parfum semua orang membutuhkan.
Seperti halnya lele, Ternak ayam kampung di desa memang cocok sekali sebagai bisnis yang menggiurkan. Ayam kampung sanagt laku di kota.
Dengan hadirnya internet ke pelosok desa, berarti secara individu kita mampu bersiang dengan orang di kota, ya menjadi youtuber. Meski di kampung kita bisa membuat video yang menarik tentang aktifitas dikampung. Jika video yang diunggah di YouTube ditonton banyak orang tentu akan menghasilkan uang. Pelajari cara mengambil konten yang baik.